Sebanyak 75 orang, pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) didominasi pedagang kaki lima keliling, warga Kabupaten Kediri menerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) masing-masing sebesar Rp. 1 juta dari Program Pokir APBD Tahun 2022 oleh Anggota DPRD Kabupaten Kediri, Khusnul Arif (kerap disapa Mas Pipin, kedua dari kanan) dari Partai NasDem, Senin (5/9/2022). Foto : Partai NasDem
Khusnul Arif mengungkapkan, dalam pelaksanaan Program Pokir (Pokok Pikiran) tahun 2022 ini, ada ragam distribusi sesuai juklak (petunjuk pelaksaanaan) yang telah disampaikan eksekutif.
“Dalam hal ini Mas Bup yang berharap Pokir juga lebih ke arah pemulihan ekonomi,” kata Mas Pipin di sela penyaluran BLT di Balai Desa Wonojoyo, Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri.
Lebih lanjut Khusnul Arif menjelaskan, selain direalisasikan dalam bentuk pentas kesenian, pameran dan lainnya, Pokir juga diwujudkan berupa Bantuan Langsung Tunai, “Kita wujudkan dalam bentuk Bantuan Langsung Tunai para pelaku UMKM,” urai Mas Pipin.
Khusnul Arif berharap, BLT ini dapat mengurangi kesulitan setelah 2 tahun diterjang pandemi covid-19 yang dihadapi pelaku UMKM, “Dengan adanya BLT kali ini setidaknya bisa memberikan semangat buat beliau-beliau ini untuk terus eksis di Usaha Mikro Kecil Menengah,” tutur Mas Pipin.
Sementara itu, Suhartatik warga Desa Turus Kecamatan Gurah Kabupaten Kediri mengaku senang mendapatkan BLT dari Program Pokir APBD Tahun 2022 oleh Anggota DPRD Kabupaten Kediri, Khusnul Arif dari Partai NasDem.
Suhartatik mengatakan, bantuan itu akan digunakan sebagai tambahan modal usaha sekaligus kulakan, “Pakai tambah modal untuk jualan, kalau sore lontong sama cemoe, kalau pagi ya jualan itu rentengan (jajan rentengan),” ujarnya. (A Rudy Hertanto)
