Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) Kota Kediri, Wahyu Kusuma Wardani mengungkapkan, sejauh ini berbagai langkah persiapan sudah dan terus dilakukan untuk merelokasi Pedagang Kaki Lima (PKL) di lokasi pembangunan atau revitalisasi Alun-alun Kota Kediri. Foto : A Rudy Hertanto
Berdasarkan informasi dan data dihimpun, pembangunan atau revitalisasi Alun-alun Kota Kediri diperkirakan akan dilaksanakan pada bulan Juni 2023 mendatang.
“Jadi sudah kita komunikasikan ke semua lini sektor, baik pengampu kepentingan pembangunan PU (Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Kediri-red), pembangunan alun-alun itu kan di PU,” kata Wahyu, Senin (22/5/2023).
“Membangun terus kemudian lalu lintas kendaraannya segala macam itu, terus kemudian juga sudah kita komunikasikan dengan teman-teman PKL melalui paguyuban,” sambungnya.
“Sudah kita tampung keinginan mereka seperti apa kan gitu kan dan sudah Alhamdulillah juga sudah clear, jadi penataan PKL selama pembangunan alun-alun itu kan kita relokasi sementara,” terang Wahyu.
Lebih lanjut Wahyu menjelaskan, lokasi relokasi PKL tersebut berada di sisi selatan dan utara Alun-alun Kota Kediri.
“Baik yang PKL tenda maupun yang tidak bertenda sudah, sudah clear, itu juga sudah kita komunikasikan dengan teman-teman kabupaten karena di situ kan ada kantor kabupaten ya, Kabupaten Kediri,” urainya, juga sudah dikomunikasikan juga dengan pihak mall yang berada di selatan Alun-alun Kota Kediri dan pihak terkait lainnya.
“Tanggal 26 harus sudah bersih, ya sudah di tempat relokasi,” tegas Wahyu terkait relokasi PKL Alun-alun Kota Kediri.
“Jadi mereka yang kita pindahkan sementara di depan SD itu kan ada tenda-tenda, kita buatkan tenda, mereka sementara disitu, terus kemudian ada tempat makan bersama karena spacenya tidak mencukupi kalau seperti yang awal itu kan ada tenda terus makan disitu kan ndak mencukupi yang di tenda-tenda itu, yang di PKL juga begitu, mereka lokalisir agak menjauh dengan lokasi pembangunan alun-alun,” imbuh Wahyu. (A Rudy Hertanto)