Tiket kereta api komersial untuk angkutan mudik lebaran yang dibuka Stasiun Besar Kediri mulai tanggal 15 Juni 2017 sudah habis terjual sejak pembelian 90 hari sebelumnya. Bahkan, pada agenda mudik lebaran tahun ini, pemesanan tiket mudik, lebih awal satu hari yakni untuk keberangkatan 14 Juni atau H-17 lebaran hingga 15 Juli mendatang.Rabu (31/5/2017).(Foto:dun)
Untuk tiket kereta api PSO atau subdisi pemerintah justru telah habis lebih awal yakni, untuk keberangkatan 6 Juni hingga 6 Juli mendatang. Sedangkan tanggal 7 Juli dan seterusnya, stasiun masih menunggu program pso lanjutan dari pemerintah.
Ada tiga kereta api subsidi yang diterjnkan antara lain, Kereta Gajayana, Kahuripan dan Matarmaj. Selain itu, pada mudik dan balik lebaran ini, stasiun juga menerjunkan tiga kereta api tambahan, tetapi tiket yang dibuka pada 16 April 2017 langsung habis terjual hari itu juga.
“Pada lebaran ini, kami terjunkan kereta api tambahan. Tetapi, tiketnya sudah habis satu hari saat kita buka, 16 April 2017 lalu,” ujar Setyo Budi Sasmito, Kasubbag Customer Care Stasiun Besar Kediri.
Pada arus mudik dan balik lebaran tahun ini, PT Kereta Api Indonesia memberlakukan tarif batas atas pada kereta api komersial. Sedangkan untuk kereta api subsidi, Matarmaja masih bertahan di tarif biasa Rp 109 ribu dan kereta api Brantas Rp 84 ribu. (dun)
