Search

Jembatan Mrican Roboh Diterjang Arus Sungai Brantas

Jembatan Mrican Roboh Diterjang Arus Sungai Brantas

Jembatan alternatif dengan panjang sekitar 150 meter, penghubung antara Kabupaten dan Kota Kediri, di Desa Jabon Kecamatan Banyakan berbatasan dengan Desa Jong Biru, Kecamatan Gampengrejo Kabupaten Kediri roboh. Akibatnya, warga dan pelajar yang biasa melintas jembatan tersebut harus memutar arah sekitar 5 kilometer. Kamis 2 Maret 2017. | Foto : can

Robohnya jembatan yang biasa disebut jembatan Mrican ini terjadi 23.30 WIB, Rabu (1/3) dini hari. Saat itu pondasi tiang pancang jembatan terkena material kayu yang dibawa derasnya arus Sungai Brantas. Dikatakan Ketua RT 1 RW 1 Desa Jabon, Jeweri, Jembatan Mrican yang dibangun sejak tahun 1900-an ini sudah tidak layak untuk dilalui. Sebab, salah satu besi penyangga telah hilang diterpa material arus Sungai Brantas. “Jembatan ditutup sejak pukul 19.00 WIB, karena sudah goyang diterpa derasnya aliran sungai, dan sekitar pukul 23.30 roboh. Tidak ada korban jiwa dalam robohnya jembatan tersebut,” ujarnya.

Dia berharap agar pemerintah segera kembali membangun jembatan tersebut. Pasalnya, Jembatan Mrican merupakan akses vital penghubung antara desa-desa di Kabupaten Kediri dan penghubung Kabupaten dengan Kota Kediri. “Sebab banyak warga dan anak sekolah yang mengendarai sepeda tetap mengunakan jembatan ini. Selain itu banyak pedagang di sekitar jembatan tersebut harus berputar jauh,” jelasnya.

Terpisah, Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Kediri, Hari Wahyu mengaku kondisi jembatan sudah rusak dan ditutup. “Kami sudah melakukan monitoring dan langkah pengamanan jembatan, karena sebelumnya jembatannya sudah rusak,” jelas Wahyu.

Sedangkan terkait keinginan warga yang berharap pemerintah segera membangun dan memperbaiki jembatan Mrican, Wahyu akan melaporkan hal tersebut. Namun saat ini jembatan tersebut masih menjadi hak milik Pabrik Gula Mrican. “Kami akan melaporkan keinginan warga , tapi kan ini masih jadi hak milik pabrik, dan saat ini kami masih melakukan koordinasi dengan PG Meritjan,” tandas Hari. (can) | kedirinusantara.com

INDEX