Rumah sakit Bhayangkara Kota Kediri, Senin (1/5/2017) pagi terbakar. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun, sejumlah pasien sempat dievakuasi paksa di halaman parkir rumah sakit. Diketahui sumber api berasal dari gudang arsip milik rumah sakit.(Foto:dun)
Kejadian kebakaran tersebut diketahui sekitar pukul 07.30 WIB. Saat itu aktivitas rumah sakit sedang ramai. Titik api berasal dari gudang arsip rumah sakit di bagian belakang yang berdekatan dengan ruang Kemuning dan ruang Cendana.
Sejumlah pasien dan pengunjung semakin panik karena api cepat membesar. Sayangnya, dari peristiwa kebakaran itu tidak ada pemberitahuan dari pihak rumah sakit terhadap pasien maupun pengunjung. “Saya khawatir mengetahui ada api berkobar dan asap. Saat saya tanyakan ke perawat rumah sakit katanya justru hanya simulasi, tapi saya tetap nekat karena keluar rumah sakit karena takut,” ujar Muji Rahayu salah satu keluarga pasien.
Peristiwa kebakaran yang terjadi di Jalan Kompol Duriyat, Kota Kediri itu sempat membingungkan sejumlah pasien dan pengunjung karena tidak ada pemberitahuan tindakan pengamanan. Sebagian pasien yang khawatir akhirnya memilih keluar paksa untuk menyelamatkan diri ke halaman depan. Sedangkan pasien yang dievakuasi di halaman parkir sebanyak 20 pasien diantaranya 4 pasien anak dari kamar Kemuning dan 16 pasien dewasa dari kamar Cempaka yang memang berdekatan dengan titik api.
Sementara dari peristiwa itu, sebanyak delapan mobil pemadam kebakaran datang ke lokasi untuk memadamkan api yang semakin membesar. Bahkan mobil water canon milik polisi juga diterjunkan agar api tidak merembet ke lokasi lain. Petugas sempat kewalahan karena kondisi cuaca yang sangat panas. Selain itu, lokasi api berada di lantai atas juga sempat membuat kesulitan petugas karena harus naik ke lantai dua. Selama satu jam berlangsung akhirnya api baru bisa dipadamkan.
Kapolres Kediri Kota, AKBP Anton Haryadi mengatakan, penyebab kebakaran di RS Bhayangkara belum diketahui secara pasti. “Kita masih belum mengetahui penyebabnya, tunggu saja hasil Labfor dari petugas, yang penting saat ini api sudah dipadamkan,” tandasnya.
Sementara dari kejadian tersebut, pihak rumah sakit terkesan tertutup. Bahkan pihak humas RS Bhayangkara juga enggan menjawab saat dihubungi sejumlah media melalui ponselnya. (dun)
